Rabu, 16 Februari 2011

HARI ESOK DITENTUKAN OLEH HARI INI

Galatia 6:7 Jangan sesat ! Allah tidak membiarkan diri-NYA dipermainkan. Karena apa yang di tabur orang, itu juga yang akan dituainya.

Seringkali kita terperangkap oleh karena kebodohan kita sendiri. Kita menyangka hukum tabur tuai hanya berlaku untuk apa yang baik saja. Padahal sebenarnya jika kita menabur bibit yang buruk, maka kita akan menuai apa yang buruk. Perhatikan orang yang sedang menabur benih. Untuk satu benih padi kita akan menuai begitu banyak bulir-bulir padi. Bayangkan jika kita menabur satu benih yang baik, berapa banyak yang akan kita tuai ? Demikian juga sebaliknya, menabur satu benih buruk, akan menabur berapa banyak keburukan ? Kadang perbuatan kita hari ini tidak kita pikirkan matang-matang. Bahwa apa yang kita perbuat sekarang berdampak untuk masa depan dan berdampak. Alkitab mencatat :
1. Hawa tidak sungguh-sungguh memperhatikan apa yang dikatakan Tuhan, bahwa ia akan mati, sehingga ia memetik buah yang dilarang.
2. Esau menukar hak kesulungannya dengan sepiring makanan,.
3. Daud tidak mempertimbangkan apa akibatnya jika ia mengambil istri Uria.
4. Gehazi tidak memperhitungkan resikonya ketika ia menipu Naaman dengan mengambil persembahan yang seharusnya diberikan kepada Elisa.
5. Yudas tidak mempertimbangkand engan serius bahwa akhirnya ia akan kehilangan hak istimewanya menjadi pengiring Tuhan Yesus, bahkan kehilangan nyawanya hanya karena 30 keping perak.

Tindakan-tindakan konyol dan tanpa perhitungan hari ini sangat menentukan di masa depan. Tetapi sayangnya jaman sekarang banyak orang-orang Kristen yang masih melakukan tindakan bodoh dengan tanpa perhitungan. Menganggap Tuhan dapat dipermainkan dan Tuhan tidak dapat menyentuhnya. Padahal Tuhan adalah Allah yang tidak dapat dipermainkan.
Oleh sebab itu, mari kita pikirkan kembali sega tindakan kita hari ini. Jangan berlaku bodoh, sebab kita akan menuai di masa depan apa yang kita tabur hari ini. (Amin)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar